Tanaman Obat dan Khasiatnya Bagi Kesehatan Manusia



Kita semua tahu bahwa Indonesia merupakan negara dengan iklim tropis dan tanah yang subur yang membuat negara kita ini dianugrahi beragam tumbuhan. Termasuk juga tanaman rempah-rempah yang menjadi ciri khas negara agraris ini. Sejak zaman dahulu nenek mpyang kita sudah menggunakan beragam jenis tumbuhan yang digunakan untuk mengobati penyakit luar maupun dalam.

Seiring berjalannya waktu dan semakin modernya jaman, saat ini semakin sedikit orang yang menggunakan tanaman obat untuk mengobati penyakitnya. Mereka lebih memilih berobat dengan obat modern yang tanpa kita sadari mengandung zat kimia di dalamnya, bahkan ada yang berobat sampai ke luar negeri demi kesembuhan. Padahal bila mengkonsumsi obat dalam jangka panjang bisa menimbulkan penyakit lain. Ditambah biaya pengobatan saat ini yang semakin mahal, oleh karena itu obat-obatan dari tanaman tradisional ini mungkin bisa dijadikan alternatif untuk mengobati penyakitmu.

1. Belimbing Wuluh
Jangan bayangkan belimbing ini mempunyai bentuk seperti belimbing pada umumnya. Belimbing wuluh yang dikenal juga dengan sebutan belimbing sayur karena sering digunakan sebagai bumbu masakan untuk memberikan rasa asam yang kuat.
Fungsi lain dari belimbing wuluh selain sebagai bumbu masakan adalah untuk obat tradisional. Mulai dari buah, batang, daun dan bungannya bisa digunakan sebagai obat. Belimbing wuluh bermanfaat untuk mengobati gusi berdarah, obat rematik, obat godongan, obat sariawan, obat pegel linu serta bisa digunakan sebagai obat sakit gigi.

2. Temu lawak
Temulawak merupakan tanaman rempah asli Indonesia yang memiliki beragam khasiat untuk kesehatan. Bagian yang sering dimanfaatkan adalah bagia akar atau sering juga disebut dengan rimpang. Bagian inilah yang sering diolah untuk dijadikan sebagai obat berbagai penyakit.
Khasiat dari tanaman temulawak adalah untuk mengatasi gangguan ginjal, melancarkan pencernaan, menyehatkan jantung, dan menjaga kesehatan hati. Sebenarnya masih banyak jenis penyakit lain yang bisa disembuhkan dengan tanaman obat ini. Apalagi bila penggunaannya dikombinasikan dengan tanaman obat lain, tentu khasiatnya akan semakin terasa.

3. Daun Cincau
Pastinya kalian sudah tidak asing dengan tanaman ini bukan? Ya, tanaman yang sering diolah menjadi es cincau ini memiliki beragam manfaat untuk kesehatan tubuh. Daun cincau pada umunya ada 2 jenis yakni yang berwarna hijau dan hitam, keduanya memiliki rasa yang sama-sama lezat dan adem.
Manfaat dari tanaman obat yang satu ini adalah sebagai obat demam, obat diabetes militus, radang lambung, dan mengobati sakit types. Wah luar biasa ya?Bisa jadi ini salah satu tanaman obat yang memiliki rasa yang lezat.

4. Daun patah tulang
Tanaman yang memiliki bentuk ranting tanpa daun ini sering digunakan sebagai tanaman hias di pekarangan. Tetapi dibalik keunikan yang dimiliki tanaman patah tulang mempunyai banyak sekali manfaat bagi kesehatan terutama obat tradisional.
Tanaman ini bisa digunakan untuk mengobati tulang patah, sakit gigi, kusta, wasir, tumor atau kanker, rematik, sifilis, nyeri saraf dan juga penyakit kulit. Tetapi dalam penggunaanya sebaiknya bertanya pada ahli kesehatan karena getah tanaman ini mengandung racun.

5. Daun Seledri
Seledri merupakan sayuran hijau yang rendah kalori. Daun seledri mengandung sekitar 16 kalori per 100 gram. Daun seledri selain biasa digunakan sebagai penambah aroma masakan, juga bisa digunakan sebagai tanaman obat keluarga.
Seledri mengandung vitamin A, vitamin C, vitamin B1 dan zat besi lainnya seperti kalium, mineral dan zat besi.
Beberapa manfaat daun seledri diantaranya dapat mengobati darah tinggi, mencegah pembentukan batu di kantung empedu, menenangkan sistem saraf, mengembalikan nafsu makan yang hilang, menghindarkan dari kanker perut dll.

6. Daun saga
Tanaman Saga banyak tumbuh liar di pekarangan rumah, kebun atau di pinggiran jalan. Ada dua jenis tanaman saga, yaitu saga rambat dan pohon saga, tapi kebanyakan orang menyebut keduanya dengan nama Saga saja. Saga termasuk tanaman gulma, dan biasanya menganggu tanaman lain yang memang sengaja ditanam. Karena dianggap mengganggu, tanaman Saga sering dibabat habis bahkan dibakar sekalian. Meskipun begitu, daun saga rambat biasa dimanfaatkan sebagai obat batuk dan obat anti sariawan. Daun saga mengandung beberapa bahan aktif seperti glycyrrhizin, abrus lactone, asam abrusgenat dan turunan metilnya.
Untuk mengobati sariawan dengan daun saga rambat, kamu bisa memetik daun saga secukupnya lalu di jemur di tempat yang agak panas beberapa menit sampai layu daunnya. Setelah layu, cuci bersih daunnya kemudian dikunyah-kunyah sampai halus dan gunakan untuk berkumur juga.

7. Daun Tempuyung
Tempuyung berkhasiat untuk mengatasi batu saluran kencing, batu empedu, bisul, luka bakar, radang usus buntu, rematik, radang payudara, memar, disentri, darah tinggi, wasir, dan beser mani.

8. Lidah buaya
Tanaman obat yang memiliki beragam khasiat selanjutnya adalah lidah buaya. Yups, boleh dibilang kalau lidah buaya sebagai tanaman sejuta manfaat karena banyak sekali khasiat dari tanaman ini. Selain fungsi utamanya untuk kesehatan rambut, menghilangkan jerawat, dan kecantikan tanaman ini juga bisa digunakan untuk mengoati berbagai penyakit.
Sebagai tanaman obat lidah buaya berkhasiat untuk mengobati penyakit serangan jantung, diabetes, radang tenggorokan, sembelit, dan masih banyak jenis penyakit lain yang bisa diobati dengan tanaman ini.

9. Tanaman buah srikaya
Tanaman srikaya secara umum mengandung anonain dan retikulin. Daun, akar, dan kulitnya mengandung WN. Akar srikaya berkhasiat sebagai antidepresi dan antiradang.
Daunnya berkhasiat sebagai peluruh cacing usus, mempercepat pemasakan bisul dan antiradang. Bijinya berkhasiat untuk membunuh serangga dan memacu enzim pencernaan. Kulit kayunya bekhasiat sebagai tonikum dan astringen.

10. Tanaman sosor bebek
Sosor bebek bisa digunakan untuk mengobati sakit panas, melancarkan air seni, batuk dan sakit kepala.
Sumber ⌛️

0 komentar:

Posting Komentar